Daftar Isi
Apa itu Transformasi Digital?
Transformasi Digital adalah evolusi bisnis, di mana departemen pemasaran, penjualan, dan layanan pelanggan akan berkembang menjadi lingkungan kerja digital yang terhubung dalam upaya meningkatkan efisiensi operasional, laba yang lebih tinggi, peningkatan loyalitas pelanggan, dan kepuasan.
Jenis teknologi apa yang secara digital mengubah bisnis?
Diskusi tentang teknologi apa yang bertanggung jawab atas transformasi digital terbuka untuk diperdebatkan. Tetapi jika kita melihat tren pasar, laporan analisa, dan adopsi teknologi, ada beberapa hal menonjol dalam transformasi digital. Sistem berbasis cloud, yang sebagian besar dipimpin oleh industri CRM, dengan cepat menumbangkan sistem on-premise atau sistem yang menggunakan server atau perangkat keras/perangkat lunak lainnya di tempat. Lalu, diikuti oleh solusi pusat kontak/call center yang didukung AI dan teknologi SaaS lainnya, ini semua telah meningkatkan ketangkasan perusahaan secara signifikan.
Perusahaan yang telah beralih ke platform cloud dapat memanfaatkan berbagai sistem atau software yang dapat bekerja bersama. Sinergi antara CRM dan aplikasi SaaS lainnya di cloud, memungkinkan perusahaan untuk menciptakan lingkungan kerja digital yang intuitif dan efisien. Dari platform cloud terpadu dan terintegrasi, perusahaan dapat membuat laporan yang lebih besar, memecah silo dan memajukan otomatisasi operasional.
Baca juga : Perusahaan Asuransi dan Transformasi Digital
Saat ini, sebagian besar perusahaan telah menganut gagasan transformasi digital dan bersiap untuk bergerak maju dan menghadapi tantangan yang ditimbulkannya. Untuk membantu mempersiapkan perubahan dan ketidakpastian, kami menyajikan 4 tren transformasi digital realistis yang harus diingat perusahaan ketika mereka mencoba untuk memetakan jalur yang jelas di 2024 dan seterusnya.
Mengurangi hutang teknis, akan menjadi prioritas dalam transformasi digital di 2024
• Lebih dari 70% hutang teknis disebabkan oleh pilihan arsitektur organisasi
• Biaya pengelolaan utang teknis dalam organisasi perangkat lunak besar diperkirakan sekitar 25% dari keseluruhan waktu pengembangan
• Sembilan dari 10 profesional TI berjuang dengan utang teknis, menyebabkan keterlambatan pengiriman perangkat lunak
Baru-baru ini, akumulasi utang teknis, atau biaya pengerjaan ulang tambahan dengan menggunakan solusi mudah daripada yang lebih baik, adalah penyebab keterlambatan transformasi digital dalam organisasi. Organisasi yang akan bergerak maju pada 2024 adalah mereka yang akan memprioritaskan dan berinvestasi dalam mengurangi utang ini untuk menghindari masalah yang lebih serius. Masalah-masalah ini membutuhkan biaya, mempersulit dan menghabiskan waktu yang berharga. Meskipun membutuhkan banyak pekerjaan, dua strategi utama yang dapat diambil organisasi termasuk tidak mengambil jalan pintas dan mengidentifikasi sumber-sumber utang dan penyebabnya. Mengatasi utang teknis dengan benar adalah mungkin jika Anda memiliki strategi yang layak untuk mengelolanya.
Perusahaan akan mulai memperbarui & menyempurnakan strategi cloud mereka dengan lebih agresif dalam upaya menuju transformasi digital
Survei Cloud tahunan di tahun 2024 menemukan bahwa:
• 85% perusahaan menggunakan strategi multi-cloud.
• Dari 997 responden, 96% menggunakan cloud.
• 57% perusahaan memiliki tim cloud pusat dengan 24% lainnya merencanakan untuk itu.
Pada tahun 2024, sebagian besar perusahaan akan pindah ke lingkungan multi-cloud, tetapi untuk melakukannya, strategi cloud harus diperbarui dan disempurnakan. Lingkungan terbaik bagi transformasi digital untuk melakukannya adalah kombinasi layanan cloud. Untuk mencapai tujuan yang beragam, organisasi harus menganalisis opsi dan menghilangkan program atau sistem yang usang pada tahun 2024. Ini kemungkinan besar berarti bekerja dengan perangkat lunak manajemen multi-cloud. Namun, perusahaan cloud adalah perusahaan yang kompetitif, membuat transformasi lebih kompleks dan menantang. Oleh karena itu, memilih strategi adopsi cloud terbaik adalah yang paling penting.
Baca juga : Perbandingan CRM berbasis Cloud VS CRM Open Source (On-premise)
Pengalaman pelanggan akan menyusul harga dan produk sebagai unsur pembeda dengan kompetitor pada tahun 2024
Lebih dari 50% organisasi akan mengarahkan investasi mereka ke inovasi pengalaman pelanggan pada tahun 2024. Meningkatkan layanan pelanggan telah menjadi prioritas utama bagi sebagian besar organisasi yang bekerja untuk mentransformasi secara digital. Melakukan ini lebih cepat dan lebih baik pada 2024 akan membantu organisasi meningkatkan upaya pengalaman pelanggan.
Hal ini termasuk proses re-tooling dan restrukturisasi untuk memasukkan adopsi digital. Agar berhasil, organisasi harus memberikan layanan yang dipersonalisasi, memberikan pengalaman pelanggan yang mulus untuk memberikan kepuasan pelanggan dan mempersiapkan generasi pelanggan berikutnya yang mengharapkan pengalaman berbasis digital. Tidak ada keraguan bahwa pada tahun 2024 pengalaman pelanggan digital akan menjadi lebih cepat dan lebih baik.
Baca juga : Digitalisasi Industri Jasa Keuangan Untuk Memenuhi Kebutuhan Pelanggan
Perusahaan akan lebih terbuka terhadap eksperimen sistematis dan adopsi teknologi baru
Karena desas-desus utama seputar transformasi digital, pada tahun 2024, organisasi akan lebih cenderung mengintegrasikan produk dan / atau layanan mereka dengan teknologi yang muncul. Organisasi akan dengan cepat mengadopsi tren dan teknologi baru ini dan menggunakannya dalam strategi bisnis mereka.
Bereksperimen secara efektif dengan teknologi baru sebagai alternatif dari teknologi saat ini, menyadari nilai teknologi baru, dan memiliki pendekatan sistematis untuk menganalisia potensi bisnis dari tren ini sangatlah penting.
Baca juga : CRM, MAMPU MENINGKATKAN POTENSI EKONOMI DIGITAL INDONESIA
Transformasi Digital Pada Akhirnya
Satu hal yang pasti, transformasi digital tidak lagi menjadi kata kunci yang sederhana, ini adalah jalan menuju masa depan dan itu akan mengubah wajah bisnis selamanya. Organisasi harus tetap di atas tren transformasi digital untuk beradaptasi dengan perubahan teknologi dan berjuang untuk pertumbuhan dan peluang.
Kumpulan Artikel Menarik tentang CRM yang harus Anda baca : CRM
CRM Specialist and SEO Content Writer.
As CRM Specialist and SEO Content Writer I craft compelling content that enhances brand identity and drives engagement, leveraging my expertise to connect with audiences and boost conversions.