Para pebisnis pasti tahu betapa pentingnya menjaga hubungan dengan pelanggan. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan strategi CRM (Customer Relationship Management).

Strategi ini bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, meningkatkan loyalitas, dan meningkatkan pendapatan perusahaan.

Strategi ini meliputi berbagai aktivitas seperti pengumpulan data pelanggan, analisis data pelanggan, perencanaan dan implementasi kebijakan, serta pemantauan dan evaluasi kinerja.

Baca juga: Database Pelanggan: Cara Mengelola & Mendapatkannya

Termasuk mencakup penggunaan teknologi seperti sistem CRM untuk mengatur dan mengelola data pelanggan dan interaksi dengan pelanggan. Namun, dengan banyaknya pilihan sistem CRM yang tersedia di pasaran, memilih aplikasi yang tepat untuk bisnis Anda dapat menjadi tugas yang menantang.

Dalam artikel ini, kami akan membahas 11 strategi CRM yang dapat digunakan oleh bisnis untuk meningkatkan hubungan dengan pelanggan. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang strategi CRM, mari baca artikel ini sampai selesai!

Apa Saja Strategi CRM Yang Dapat Digunakan Oleh Bisnis?

Adapun strategi CRM yang dapat digunakan bisnis Anda, yaitu:

1. Menentukan Target Pelanggan

Strategi CRM yang pertama, yaitu menentukan target pelanggan. Strategi ini digunakan untuk membagi pelanggan menjadi kelompok-kelompok berdasarkan karakteristik, seperti demografi, geografi, atau perilaku pembelian.

Sehingga bisnis Anda dapat menyediakan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan setiap kelompok pelanggan.

Selain itu, bisnis Anda dapat menyusun strategi pemasaran yang sesuai dengan karakteristik setiap kelompok pelanggan. Hal ini akan membuat perusahaan lebih efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional.

Baca juga: Database Pelanggan: Cara Mengelola & Mendapatkannya

2. Menyusun Tujuan Bisnis

Anda perlu juga menentukan tujuan bisnis yang jelas dalam menyusun strategi bisnis secara keseluruhan, termasuk tujuan jangka pendek dan jangka panjang.
Dalam menentukan tujuan bisnis beberapa poin yang perlu diperhatikan seperti:

  • Merencanakan strategi bisnis
  • Menentukan Value Proposition
  • Analisis kompetitor

3. Mengidentifikasi Kendala

Penting juga untuk mengetahui dan mengidentifikasi kendala apa yang dialami oleh tim dalam membangun strategi CRM yang proaktif.

Misalnya, kendala yang dihadapi adalah kendala komunikasi Customer Service yang kurang efektif. Apabila kendala ini diabaikan akan mengakibatkan calon pelanggan gagal bertransaksi karena mungkin informasi yang mereka dapatkan kurang lengkap dan tidak menjawab kebutuhan mereka.

4. Melakukan Analisis Pelanggan

Strategi selanjutnya, yaitu menganalisis data pelanggan. Dalam strategi ini, Anda perlu mengumpulkan data pelanggan dari berbagai sumber seperti formulir pendaftaran, interaksi dengan pelanggan, atau pembelian.

Data ini kemudian dianalisis untuk mengetahui pola perilaku pelanggan, kebutuhan dan preferensi pelanggan dan akhirnya digunakan untuk mengambil keputusan yang tepat dalam hal pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan.

Contohnya, perusahaan dapat menyesuaikan iklan, menawarkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, atau meningkatkan pelayanan pelanggan. Sehingga Anda dapat mengambil keputusan yang tepat dalam hal pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan.

Baca juga: Bagaimana Analisis Pelanggan Meningkatkan Penjualan Anda

5. Merencanakan Tahapan Customer Journey

Memahami Customer Jurney atau alur perjalanan pelanggan untuk berinteraksi dengan bisnis Anda akan dapat membantu merencakan strategi yang tepat untuk setiap tahapan customer journey tersebut.

Baca juga: Customer Journey: Pengertian, Contoh & Cara Membuatnya

6. Melakukan Lapisan Hierarki Data

Hirarki data adalah struktur yang digunakan untuk mengatur data secara logis dalam berbagai tingkat atau level, dari yang paling umum hingga yang paling spesifik.
Menentukan lapisan hierarki ini penting untuk menghindari pengulangan (redundant) dan membuat data yang disajikan jadi lebih terstruktur.

7. Menerapkan Otomatisasi Proses Bisnis

Strategi selanjutnya, yaitu otomatisasi proses bisnis. Strategi otomatisasi proses bisnis adalah strategi yang digunakan untuk mengotomatisasi proses bisnis seperti pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan.

Tujuan adalah untuk meningkatkan efisiensi operasional dan membuat perusahaan lebih efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan.

Dalam strategi ini, perusahaan dapat menggunakan teknologi seperti software CRM atau sistem automatisasi lainnya untuk mengautomasi proses bisnis seperti pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan.

Contohnya, perusahaan dapat mengautomasi pengiriman email pemasaran, mengatur tugas-tugas pelayanan pelanggan, atau mengirim pemberitahuan kepada pelanggan tentang produk dan layanan baru.

Baca juga: Sales Automation: Pengertian, Fitur & Manfaat Untuk Bisnis

new cta_crm_7

8. Menjalin Hubungan Yang Baik Dengan Pelanggan

Strategi kedua, yaitu menjalin hubungan yang baik. Hal ini termasuk mengatur interaksi dengan pelanggan, menyediakan pelayanan pelanggan yang baik, dan menjaga komunikasi yang efektif dengan pelanggan.

Anda juga dapat mengimplementasikan sistem CRM untuk mengelola interaksi dengan pelanggan secara efektif. Sehingga mempermudah dalam mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan untuk mengetahui kebutuhan dan preferensi mereka.

Selain itu, dengan strategi manajemen hubungan pelanggan, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan mengautomasi proses bisnis seperti pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan.

Hal ini akan membuat perusahaan lebih efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional.

9. Mengadakan Pelatihan Karyawan

Penting juga meningkatkan kompetensi karyawan internal dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional.

Dalam strategi ini, perusahaan dapat menyediakan pelatihan CRM untuk karyawan yang terlibat dalam interaksi dengan pelanggan seperti karyawan penjualan, karyawan pelayanan pelanggan, atau karyawan pemasaran.

Pelatihan ini dapat membahas topik seperti manajemen hubungan pelanggan, teknologi CRM, atau analisis data pelanggan.

Selain itu perusahaan dapat menyediakan pengembangan karir bagi karyawan yang terlibat dalam manajemen hubungan pelanggan. Hal ini akan meningkatkan kompetensi karyawan dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional.

10. Membentuk Kolaborasi Tim Yang Baik

Strategi berikutnya, yaitu membentuk kolaborasi tim yang baik. Hal ini dapat dilakukan dengan mengkoordinasikan aktivitas penjualan dan pemasaran, seperti membuat daftar target yang sama, dan menggunakan data yang sama dari pelanggan.

Pentingnya koordinasi antara tim penjualan dan pemasaran dapat meningkatkan efektivitas dalam mencapai tujuan bisnis.

Dengan menggunakan daftar target yang sama, tim penjualan dan pemasaran dapat bekerja sama dalam menjangkau pelanggan yang sama dengan pesan yang konsisten.
Selain itu, dengan menggunakan data yang sama dari pelanggan, tim penjualan dapat lebih efektif dalam mengidentifikasi peluang penjualan dan pemasaran dapat lebih efektif dalam menyediakan tawaran yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Dengan mengkoordinasikan aktivitas penjualan dan pemasaran, perusahaan dapat meningkatkan tingkat pelanggan yang puas dan meningkatkan pendapatan perusahaan.

11. Melakukan Evaluasi Berkala

Evaluasi bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kinerja CRM dan mengidentifikasi hal apa yang perlu diperbaiki.

Anda dapat mengukur kinerja CRM dengan menggunakan indikator seperti tingkat kepuasan pelanggan, tingkat loyalitas pelanggan, atau tingkat pendapatan dari pelanggan.
Pemantauan dan evaluasi juga dapat digunakan untuk mengevaluasi efektivitas teknologi CRM yang digunakan oleh perusahaan.

Hal ini akan membuat perusahaan lebih efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan efisiensi operasional. Hal ini akan membuat perusahaan lebih responsif terhadap perubahan pasar dan kebutuhan pelanggan, sehingga dapat bersaing dengan baik di pasar.

Mengapa Strategi CRM Penting Bagi Bisnis?

Strategi CRM penting bagi bisnis karena dengan menggunakan strategi CRM memungkinkan bisnis untuk mengetahui kebutuhan dan preferensi pelanggan secara lebih baik.

Dengan mengetahui hal ini, Anda dapat menyediakan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Kepuasan pelanggan yang tinggi akan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap bisnis dan meningkatkan pendapatan.

Menggunakan strategi CRM juga memungkinkan Anda untuk meningkatkan efisiensi bisnis. Dengan menggunakan sistem CRM, Anda dapat mengatur dan mengelola data pelanggan secara efektif.

Hal ini akan meningkatkan efisiensi operasional dan membuat perusahaan lebih efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan.

Selain itu, dengan analisis data yang tepat, perusahaan dapat mengambil keputusan yang tepat dalam hal pemasaran, penjualan, dan pelayanan pelanggan, yang akan meningkatkan daya saing perusahaan dalam pasar.

Selain itu strategi CRM juga akan membantu perusahaan untuk mengambil keputusan yang tepat dengan menggunakan data yang tersedia, membuat rencana yang tepat, dan mengeksekusinya dengan baik.

Hal ini akan membuat perusahaan lebih efisien dan efektif dalam mengelola hubungan dengan pelanggan dan dapat meningkatkan daya saing perusahaan dalam pasar.

new cta_crm_8

Apa Manfaat Strategi CRM Untuk Bisnis?

Dengan merencakan dan menerapkan startegi yang tepat, maka manfaat CRM yang diharapkan didapatkan bisnis adalah:

1. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

2. Meningkatkan Pendapatan

3. Meningkatkan Efisiensi Bisnis

4. Mengambil Keputusan Yang Tepat

5. Meningkatkan Daya Saing

6. Membuat Rencana Yang Tepat

7. Membuat Prediksi Yang Tepat

Integrasikan Bisnis Anda Dengan Sistem CRM Terbaik!

Aplikasi CRM dan WhatsApp Business API Barantum

Menjalankan strategi CRM yang sudah direncanakan dengan matang akan lebih efektif dengan menggunakan software Aplikasi CRM terbaik.

Dimana aplikasi ini dapat bekerja untuk mengatur komunikasi internal perusahaan juga eksternal (terhadap pelanggan), koordinasi antar tim, otomatisasi dan manajemen tugas, pemantauan KPI, dan sebagainya.

Selain itu, dengan aplikasi CRM memungkinkan Anda menyimpan informasi kontak pelanggan dan prospek, mengidentifikasi peluang penjualan, mencatat masalah layanan, dan mengelola kampanye pemasaran.

Juga membuat informasi tentang setiap interaksi pelanggan yang tersedia bagi siapa saja di perusahaan Anda yang mungkin membutuhkannya.

Barantum menyediakan solusi end-to-end dengan fitur Omnichannel yang dapat menghubungkan WhatsApp API dan aplikasi chat lainnya dengan sistem Customer Relationship Management.

Teknologi CRM All-in-One, yang ada dalam Barantum CRM telah membantu ribuan perusahaan dalam mendorong peningkatan kinerja SDM, peningkatan penjualan, memperbaiki produktivitas, serta meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Tertarik dengan Barantum?

all product
Barantum adalah penyedia solusi aplikasi CRM, Omnihannel Chat, Call Center Software dan WhatsApp Business API terbaik di Indonesia. Segera konsultasi kebutuhan bisnis Anda dengan tim profesional kami.
Hubungi sekarang
1
💬 Chat disini!
Scan the code
Halo, selamat datang di blog Barantum. 👋

Anda bisa menghubungi kami dengan mengklik "Hubungi sekarang".