Setiap pengguna WA pasti pernah menerima pesan spam WhatsApp. Walau terkesan negatif, namun sebenarnya pesan spam tidak selalu buruk, tergantung pada informasi dan rentang waktu pengiriman pesan.
Dalam beberapa situasi, spam dapat menjadi solusi untuk menyebarkan informasi penting secara cepat, seperti pengumuman resmi atau promosi yang relevan bagi penerima.
Namun, di sisi lain, spam yang tidak relevan, berulang, atau bersifat mengganggu dapat berdampak negatif, merusak pengalaman pengguna, dan bahkan menimbulkan risiko keamanan.
Daftar Isi
Apa itu Spam WhatsApp?
Spam WhatsApp adalah segala bentuk pesan yang dikirimkan secara massal atau berulang-ulang, dengan konten yang umumnya tidak relevan atau tidak diinginkan oleh penerima.
Pesan ini dapat berupa pesan teks, gambar, video, atau tautan yang dikirimkan secara agresif dan sering kali tanpa persetujuan penerima. Tujuan pengiriman spam bisa bervariasi, mulai dari promosi produk, penyebaran informasi palsu, hingga upaya phising untuk mencuri data pengguna.
Meskipun awalnya mungkin tampak sepele, spam di WhatsApp bisa mengganggu kenyamanan, menimbulkan rasa tidak aman, dan berpotensi mengakibatkan kerugian bagi pengguna yang tidak waspada.
Oleh karena itu, memahami lebih dalam tentang spam WhatsApp adalah langkah awal untuk melindungi diri dari potensi risiko yang ditimbulkannya.
Baca juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Agar WA Tidak Terblokir
Apa Saja Jenis-Jenis Spam di WhatsApp?
Spam di WhatsApp bisa dibedakan menjadi beberapa jenis yang perlu diwaspadai:
1. Spam Promosi atau Iklan
Ini adalah jenis spam yang paling umum. Pengirim biasanya mencoba mempromosikan produk, layanan, atau promo dan diskon. Pesan yang dikirim biasanya berisi promosi produk atau layanan tanpa mempedulikan apakah penerima tertarik atau tidak.
2. Pesan Hoax atau Informasi Palsu
Jenis spam ini menyebarkan informasi yang tidak benar atau bersifat menyesatkan. Biasanya, tujuannya adalah untuk memicu kekhawatiran atau keresahan di kalangan masyarakat.
3. Phishing atau Penipuan
Beberapa spam dirancang untuk mencuri data pribadi, seperti informasi keuangan atau identitas pengguna. Pengirim sering kali berpura-pura menjadi institusi resmi untuk mendapatkan kepercayaan dari penerima.
4. Spam Grup atau Undangan Acak
Jenis spam ini berupa undangan untuk masuk ke grup yang tidak jelas asal-usulnya. Grup semacam ini sering kali berisi konten yang tidak relevan atau mencurigakan.
5. Spam Berantai atau Chain Message
Pesan berantai biasanya meminta penerima untuk menyebarkan pesan tersebut ke orang lain. Isinya sering kali berisi janji-janji hadiah yang tidak masuk akal atau ancaman yang mengada-ada.
Baca juga: Cara Assign Chat WhatsApp Secara Otomatis ke Tiap Agent
Apa Akibat dari Melakukan Spam di WhatsApp?
Mengirimkan pesan spam di WhatsApp bisa berakibat negatif, baik bagi pengirim maupun penerima. Beberapa akibat yang mungkin timbul adalah:
1. Pemblokiran Akun
WhatsApp sangat tegas dalam menangani aktivitas spam. Jika Anda terus-menerus mengirim pesan yang tidak relevan atau tidak diinginkan ke banyak kontak maupun grup, akun Anda berisiko diblokir secara permanen. Hal ini dilakukan untuk melindungi pengguna lain dari gangguan.
2. Merusak Reputasi
Bagi pemilik bisnis, mengirimkan spam dapat berdampak buruk pada citra perusahaan. Pelanggan yang merasa terganggu oleh pesan-pesan tersebut mungkin akan berhenti berinteraksi atau bahkan menjauh dari bisnis Anda. Hal ini tentu saja bisa memengaruhi keberlangsungan hubungan dengan konsumen.
3. Kehilangan Kepercayaan
Bagi individu, kebiasaan mengirim spam dapat mengurangi rasa percaya dari orang-orang di sekitar Anda. Teman, keluarga, atau rekan kerja mungkin akan mulai menghindar atau berhenti merespons pesan Anda, yang pada akhirnya bisa mempengaruhi hubungan pribadi maupun profesional.
4. Potensi Kerugian Finansial
Spam yang berisi tautan berbahaya atau phishing memiliki potensi merugikan penerima secara finansial. Misalnya, seseorang dapat tertipu memberikan informasi pribadi atau data keuangan, seperti nomor kartu kredit, yang kemudian disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Cara Mengatasi Pesan Spam di WhatsApp
Jika Anda sering menerima pesan spam di WhatsApp, beberapa langkah berikut dapat membantu Anda mengatasinya:
1. Gunakan Fitur Blokir
WhatsApp memiliki fitur blokir yang memungkinkan Anda menghentikan pesan dari nomor-nomor yang mencurigakan atau tidak diinginkan. Dengan cara ini, Anda dapat langsung memutus komunikasi dengan pengirim spam.
2. Laporkan sebagai Spam
Jika pesan spam datang dari kontak yang tidak dikenal, manfaatkan fitur pelaporan. WhatsApp akan menerima laporan Anda dan memeriksa aktivitas kontak tersebut. Langkah ini membantu mengurangi penyebaran spam di platform.
3. Menonaktifkan Undangan Grup Otomatis
Sering menerima undangan grup yang tidak jelas? Anda dapat mengatur privasi grup di WhatsApp agar hanya kontak tertentu yang diizinkan mengundang Anda. Ini membantu Anda tetap terhindar dari grup yang berisi spam atau konten tidak relevan.
4. Jangan Klik Tautan Asing!
Tautan dari pesan yang mencurigakan sebaiknya diabaikan. Sering kali, tautan seperti ini mengarah ke situs yang tidak aman atau mengandung virus. Selalu pastikan sumber tautan sebelum mengkliknya.
5. Perbarui WhatsApp Secara Berkala
Pastikan Anda menggunakan versi terbaru dari WhatsApp. Pembaruan biasanya mencakup perbaikan keamanan yang dapat melindungi akun Anda dari berbagai risiko, termasuk spam dan phishing.
Baca juga: Harga dan Fitur WhatsApp Business Untuk Perusahaan
Cara Mencegah Agar Tidak Menerima Spam di WhatsApp
Berikut adalah lima cara untuk mencegah agar tidak menerima spam di WhatsApp:
1. Hindari Memberikan Nomor WhatsApp Secara Publik
Sebisa mungkin, jangan menyebarkan nomor WhatsApp Anda di media sosial atau situs web yang tidak terpercaya. Semakin sedikit orang yang mengetahui nomor Anda, semakin kecil kemungkinan Anda menerima pesan spam.
2. Atur Privasi WhatsApp Anda
Gunakan fitur pengaturan privasi di WhatsApp untuk mengontrol siapa saja yang bisa melihat informasi pribadi, seperti status, foto profil, dan info lainnya. Batasi informasi ini hanya untuk kontak Anda agar orang asing tidak mudah menghubungi Anda.
3. Waspadai Tawaran atau Pesan yang Tidak Jelas
Jangan langsung percaya pada pesan yang menawarkan hadiah atau promosi yang terdengar tidak wajar, apalagi dikirim dari akun WhatsApp yang belum verified (tidak ada centang biru official). Sebagian besar pesan spam berawal dari tawaran yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.
Baca juga: Cara Mendapatkan Centang Biru (Verified) di WhatsApp
4. Nonaktifkan Undangan Otomatis ke Grup
Anda bisa mengatur agar hanya kontak tertentu yang bisa menambahkan Anda ke grup. Dengan mengaktifkan fitur ini, Anda dapat menghindari undangan ke grup yang tidak dikenal atau mencurigakan.
5. Laporkan dan Blokir Kontak yang Mencurigakan
Jika menerima pesan dari kontak yang tidak dikenal atau pesan yang terindikasi spam, segera laporkan dan blokir kontak tersebut untuk mencegah pesan lebih lanjut dari mereka.
Baca juga: Penyedia WhatsApp Business API Terbaik di Indonesia
Demikianlah informasi untuk mengatasi dan menghindari pesan spam WhatsApp.
Spam di WhatsApp bisa menjadi gangguan serius, tetapi dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat melindungi diri dan menjaga kenyamanan komunikasi. Terutama untuk bisnis, hindari praktik spam agar reputasi tetap terjaga dengan menggunakan WhatsApp Business API dari Barantum.
SEO & CRM Specialist.
I leverage advanced SEO strategies to not only build brand awareness but also drive quality leads and conversions, helping businesses achieve sustainable growth and measurable results through organic search.