Dalam dunia bisnis, pemasaran jarang hanya dilakukan melalui satu saluran saja. Menjangkau pelanggan di berbagai platform dan meningkatkan kepuasan mereka adalah tujuan utama setiap bisnis.
Dengan strategi ini, peluang untuk mencapai omzet penjualan yang lebih tinggi akan semakin terbuka. Salah satu cara efektif untuk menjangkau pelanggan di berbagai saluran sekaligus dan mempertahankan tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi adalah dengan menerapkan strategi omnichannel.
Omnichannel merupakan tahap lanjutan dari evolusi multichannel: yang lebih luas, diperbarui secara real-time kepada penggunanya (end-user). Sistem ini menggabungkan saluran komunikasi yang paling relevan dalam satu waktu dengan pelanggan. Alih-alih bekerja secara paralel, saluran komunikasi dan sumber daya pendukungnya dirancang untuk bekerja sama.
Daftar Isi
Apa Itu Omnichannel?
Omni channel atau omnichannel adalah sebuah sistem yang mengintegrasikan berbagai jenis saluran komunikasi ke dalam satu platform. Dengan strategi Omnichannel, tujuan utamanya adalah meningkatkan pengalaman pelanggan melalui optimalisasi pemanfaatan berbagai saluran media komunikasi yang tersedia.
Omnichannel ini berasal dari dua kata, yaitu omni dan channel. Omni artinya semua atau universal. Sedangkan channel adalah saluran.
Yang artinya adalah menggabungkan semua channel (saluran/media), di mana pelanggan dapat menemukan dan terhubung dengan bisnis di berbagai channel seperti multichannel, tetapi dengan tingkat pengalaman pelanggan yang lebih baik dan tinggi.
Baca juga: Perbedaan Omnichannel dan Multichannel Marketing
Apa Saja Manfaat Omnichannel?
Omnichannel memiliki manfaat dan keuntungan bagi bisnis, yaitu:
1. Peningkatan Kepuasan Pelanggan
Dengan akses yang mudah ke berbagai saluran, pelanggan merasa lebih dihargai karena mereka dapat memilih cara berinteraksi yang paling nyaman bagi mereka. Pelanggan yang puas lebih mungkin menjadi pelanggan setia.
2. Peningkatan Loyalitas Pelanggan
Pengalaman pelanggan yang konsisten di seluruh saluran membantu membangun kepercayaan dan loyalitas. Saat pelanggan merasakan kenyamanan dalam setiap interaksi, mereka cenderung lebih setia pada merek.
3. Pengumpulan Data yang Lebih Baik
Omnichannel memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data pelanggan dari berbagai sumber. Data ini sangat berguna untuk memahami kebutuhan pelanggan dan merancang strategi yang lebih efektif.
Baca juga: 10 Cara Membangun Customer Base yang Efektif untuk Bisnis
4. Optimalisasi Pengalaman Pelanggan
Dengan omnichannel, perusahaan dapat menyesuaikan pengalaman pelanggan secara personal berdasarkan interaksi dan preferensi mereka, memberikan layanan yang lebih tepat sasaran.
5. Peningkatan Penjualan
Omnichannel memudahkan pelanggan untuk bertransaksi kapan saja dan di mana saja. Aksesibilitas ini membantu meningkatkan konversi dan, pada akhirnya, penjualan.
Baca juga: 10 Indikator Kepuasan Pelanggan yang Perlu Anda Ketahui
Jenis-Jenis Omnichannel
Berikut adalah beberapa jenis omnichannel yang paling umum digunakan:
1. Omnichannel Media Sosial
Omnichannel media sosial mengacu pada penggunaan saluran media sosial sebagai bagian dari pendekatan dalam bisnis. Dalam hal ini, perusahaan memastikan pelanggan dapat cepat dilayani di berbagai platform media sosial seperti WhatsApp. Facebook, Instagram, Twitter, Line, dan Telegram. Sistem ini yang mampu mengintegrasikan media sosial tersebut, yaitu Barantum.
2. Omnichannel E-Commerce
Omnichannel e-commerce adalah sebuah sistem e-commerce yang menggunakan pendekatan omnichannel dalam menjual produk dan layanan kepada pelanggan. Sistem ini dapat menyediakan layanan melalui berbagai layanan e-commerce.
Sebagai rekomendasi, Anda bisa menggunakan Barantum Omnichannel yang dapat diintegrasinya pada berbagai saluran komunikasi. Sebagai inovasi Barantum ke depannya, Anda juga bisa mengintegrasikan saluran komunikasi lainnya, seperti Shopee, dan Tokopedia. Sehingga semakin beragam pilihan saluran yang dapat Anda integrasikan.
Baca juga: Mengenal Omnichannel E-Commerce & Manfaatnya Bagi Bisnis
3. Omnichannel Call Center
Terakhir, yaitu omnichannel call center. Ini adalah sebuah pusat layanan telepon yang menggunakan pendekatan omnichannel dalam memberikan layanan kepada pelanggan.
Adanya sistem ini, Anda dapat merekam setiap percakapan antara agen dan pelanggan. Jadi, Anda dapat melakukan evaluasi untuk memberikan layanan yang lebih baik lagi.
4. Omnichannel Customer Service
Omnichannel customer service menyediakan layanan pelanggan yang terintegrasi melalui berbagai saluran seperti email, telepon, live chat, dan media sosial. Dengan sistem seperti Barantum, agen dapat melihat riwayat interaksi pelanggan di semua saluran untuk memberikan respons yang cepat dan personal.
Baca juga: Penyedia Omnichannel Customer Service Indonesia
5. Omnichannel Sales
Omnichannel sales memungkinkan tim penjualan untuk berinteraksi dengan pelanggan di berbagai platform, baik online maupun offline, menciptakan pengalaman pembelian yang seamless. Dengan Barantum, tim dapat melacak riwayat pembelian pelanggan dan menyesuaikan penawaran berdasarkan preferensi mereka.
6. Omnichannel Marketing
Omnichannel marketing menggabungkan berbagai titik kontak pemasaran seperti email, media sosial, dan aplikasi untuk menciptakan pengalaman konsisten untuk pelanggan. Barantum membantu mengelola kampanye dari satu platform, memungkinkan personalisasi pesan untuk meningkatkan konversi dan keterlibatan.
Baca juga: 6 Taktik Mantapkan Strategi Marketing Omnichannel
Contoh Penerapan Omnichannel dalam Tiap Industri
Penerapan strategi omnichannel dapat dilihat dari jenis industri, berikut adalah penjelasan lengkapnya:
1. Ritel
Di industri ritel, omnichannel memungkinkan pelanggan untuk mencari produk secara online, melihat ketersediaan stok di toko, lalu mengambilnya langsung di lokasi fisik atau mengatur pengiriman. Ini memberikan fleksibilitas maksimal bagi pelanggan.
2. Perbankan
Bank yang menerapkan strategi omnichannel memungkinkan pelanggan untuk mengakses layanan perbankan melalui aplikasi, situs web, ATM, dan cabang fisik, sehingga memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam mengelola keuangan mereka.
3. Perhotelan
Industri perhotelan memanfaatkan omnichannel untuk memberikan pengalaman tamu yang lebih personal, seperti mengkonfirmasi reservasi melalui email atau SMS, melakukan check-in melalui aplikasi, dan mengatur kebutuhan tamu selama menginap melalui layanan pelanggan di aplikasi atau chatbot.
4. E-commerce
Platform e-commerce yang berorientasi omnichannel mengizinkan pelanggan untuk memesan produk secara online, melacak pengiriman, dan memilih metode pengembalian yang sesuai, baik melalui kurir atau pengembalian di toko fisik, memastikan kemudahan dalam setiap langkah.
5. Telekomunikasi
Perusahaan telekomunikasi sering kali mengintegrasikan berbagai saluran layanan pelanggan, seperti aplikasi mobile, pusat panggilan, dan media sosial, untuk memastikan pelanggan dapat memperoleh bantuan dengan cepat dan mudah.
Baca juga: 11 Omnichannel Solution Terbaik untuk Semua Bisnis
Maksimalkan Strategi Omnichannel Bisnis Anda dengan Barantum
Barantum menyediakan solusi teknologi untuk mengoptimalkan strategi omnichannel bisnis Anda, memungkinkan Anda mengelola berbagai saluran dalam satu platform yang terpadu.
Dengan Barantum, bisnis dapat mengintegrasikan layanan pelanggan melalui telepon, live chat, email, dan WhatsApp dalam satu sistem, memudahkan pemantauan dan memastikan konsistensi pengalaman pelanggan di setiap titik interaksi.
Selain itu, aplikasi CRM dari Barantum membantu mengelola data pelanggan secara real-time, memungkinkan bisnis memberikan layanan yang lebih personal dan sesuai dengan preferensi pelanggan.
Yuk, dapatkan demo gratis 7 hari atau konsultasi gratis kebutuhan bisnis Anda dengan tim Barantum sekarang!
As CRM Specialist and SEO Content Writer I craft compelling content that enhances brand identity and drives engagement, leveraging my expertise to connect with audiences and boost conversions.