CRM INDONESIA

Perangkat lunak / Aplikasi CRM (Customer Relationship Management) sebenarnya sudah ada selama beberapa dekade, yang menjadi pemicu terbesar kebangkitan Industri CRM Indonesia dalam beberapa tahun terakhir adalah migrasi perangkat lunak ini ke cloud. Tidak seperti Aplikasi CRM pada masa lalu, Aplikasi CRM pada klien yang baru saat ini jadi lebih cepat, dengan fitur yang semakin banyak, dan juga jauh lebih mudah untuk di gunakan. Aplikasi CRM juga jadi lebih hemat biaya sehingga dapat merambah ke bisnis menengah dan juga perusahaan besar.

Ketika Aplikasi ini memasuki generasi advanced cloud server sistem yaitu pada masa sekarang ini, semakin banyak fitur yang di tawarkan seiring meningkatnya permintaan pasar dari berbagai macam sektor bisnis. Para pengelola bisnis yang masih mengandalkan teknologi konvensional mulai merasa persaingan semakin berat dan semakin tertinggal di bandingkan dengan yang sudah mengintegrasikan aplikasi CRM pada bisnisnya. Anda perlu melihat statistik CRM agar semakin paham pergerakan Industri CRM saat ini dan mengapa Anda perlu mulai memikirkan untuk mengintegrasikan CRM pada bisnis Anda.

Pada Artikel kali ini, kami akan memberikan statistik CRM dan Infografis yang mungkin Anda perlukan untuk membantu Anda memahami bagaimana perkembangan bisnis saat ini yang sudah mulai mengandalkan SaaS (Software as a Service) dalam bisnis mereka khususnya komponen yang paling penting yaitu Aplikasi CRM / Software CRM.

Aplikasi CRM Akan Menjadi Industri 40 Miliar Dollar di 2024

 

Dalam beberapa dekade terakhir, CRM  tumbuh dari layanan perangkat lunak berkembang menjadi industri yang berkembang di seluruh dunia. Menurut Forbes, industri ini  mengalami peningkatan pesat diperkirakan 27% dari tahun ke tahun. Pada tahun lalu, bernilai 36 miliar dollar. dan untuk tahun ini para ahli memprediksikan nilainya akan melebihi 40 milliar dollar.

CRM statistik

Sumber Bagan: Super Office.

Dari penyedia layanan utama, lima mendominasi. Ini termasuk: Adobe (26,9%), Salesforce (21,1%), Barantum (20%), beberapa sistem lain ada di tempat keempat, dan Oracle menurun (-3,4%) berada di tempat kelima. Sebagai pesaing teratas sebelumnya, Oracle mencoba mengubah dirinya untuk tetap kompetitif. Baru-baru ini, Wall Street Journal melaporkan bahwa perusahaan Oracle memilih untuk membeli Netsuite sebesar $ 9,3 miliar selama paruh kedua tahun 2016 dalam upayanya untuk tetap berada dalam Industri CRM.

CRM statistik

Tarif Adopsi CRM

 

Tarif orientasi dan tingkat penggunaan ditentukan oleh sejumlah faktor yang mencakup elemen seperti fungsi, kemudahan bagi pengguna, kemudahan navigasi, Graphic User Interface (GUI) / tata letak antarmuka pengguna, pengaturan sistem dan banyak lagi. Namun, tingkat adopsi aplikasi CRM untuk versi cloud yang baru dari perangkat lunak ini, cenderung sedikit lebih tinggi daripada yang diduga.

 

Menurut Laporan Destination CRM :

 

“Perusahaan dengan tingkat adopsi pengguna yang nilainya tinggi mempunyai tingkat presentasi yang tinggi juga dalam melakukan pelatihan /training kepada tim penjualan tentang cara mendapatkan manfaat yang maksimal dari penggunaan aplikasi CRM mereka. Bahkan, dari 8,7 % perusahaan yang menerima peringkat ‘melebihi harapan’ untuk kualitas dan kuantitas pelatihan aplikasi CRM yang mereka berikan, 71,2 persen melaporkan bahwa lebih dari 90 tenaga kerja mereka secara aktif menggunakan sistem CRM mereka. ”

Majalah CRM melaporkan bahwa tingkat adopsi untuk perangkat lunak ini tetap stabil dan cukup tinggi. Pada spektrum rendah, rata-rata sekitar 24%. Tetapi beberapa bisnis melaporkan tingkat adopsi CRM setinggi 90%. Rata-rata, tingkat adopsi sekitar 47%, dengan dua faktor terpenting adalah dukungan teknis dan pelanggan.

 

Sistem Cloud Menjadi Favorit

 

Sistem Cloud perlahan menjadi raja industri SaaS (Software as a Service), dan perlahan akan menggantikan perangkat lunak berbasis klien (yang harus di install dalam dekstop klien) dalam beberapa tahun ke depan. Menurut Software Advice Study pada 2008 menemukan bahwa 88% dari CRM dioperasikan pada sistem premis. Dan saat ini,87% dari sistem CRM sekarang menggunakan sistem cloud.

CRM statistik barantum

Cloud juga memungkinkan untuk mendukung pembuatan aplikasi mobile CRM. Menurut laporan Penelitian Nukleus, 65% perusahaan yang menggunakan solusi aplikasi mobile CRM dapat memenuhi atau melampaui kuota penjualan mereka saat ini. Dibandingkan dengan perusahaan yang tidak menggunakan mobile CRM, hanya 22% dari mereka yang memenuhi atau melampaui kuota penjualan mereka.

statistik mobile CRM

 

Fitur CRM yang Paling Diminta

 

Selama 25 tahun yang lalu, sistem CRM telah banyak berevolusi. Masukan dari basis pengguna yang berkembang dan mahir telah menghasilkan data survey fitur yang paling banyak diminta. Laporan Inside CRM mengungkapkan: “Kemudahan Penggunaan” (65%), “Manajemen Jadwal” (27%) dan “Snapshot Data” (18%).

survey fitur CRM

 

Apa Indikator ROI pada CRM?

 

Untuk bisnis yang ingin mengintegrasikan sistem seperti Aplikasi CRM, pertanyaan pertama yang akan ditanyakan oleh pemimpin perusahaan adalah: Apa yang bisa kita harapkan untuk ROI? Menurut Data kami, efeknya cukup positif. Dari beberapa perusahaan yang menggunakan Aplikasi CRM Barantum dan Aplikasi Mobile CRM Barantum apabila sistem sudah terintegrasi dengan benar dan seluruh karyawan sudah terlatih dengan baik maka ROI dapat melebihi 245%.

Berikut beberapa efek positive yang kami kumpulkan dari perusahaan yang memakai aplikasi CRM Barantum :

  • Produktifitas tim kerja meningkat sampai 50%
  • Produktivitas dan peningkatan penjualan meningkat 5%
  • Waktu untuk berkonsultasi berkurang 10%
  • Pendapatan meningkat 2%
  • Biaya untuk tenaga kerja bagian layanan pelanggan berkurang hingga 40%
  • Biaya tenaga kerja secara keseluruhan menurun sebesar 20%
  • Anggaran pemasaran mengalami peghematan sebesar 40%

 

Statistik CRM

 

Berikut adalah beberapa statistik CRM terbaru :

  • Tanpa CRM, 79% prospek gagal dikonversi (Pardot)
  • Sumber data yang buruk menghasilkan 30% dari semua kegagalan (Cyber ​​Sphere)
  • CAGR pada CRM adalah 15,1% (Forbes)
  • Tingkat adopsi untuk CRM adalah 26% (Salesforce)
  • CRM memberikan bisnis peningkatan 65% dalam kuota penjualan (Innopple Technologies)
  • Peningkatan pendapatan 41% diwujudkan dengan CRM (Trackvia)
  • Social CRM meningkatkan retensi sebesar 26% (Nucleus Research)
  • Konversi Leads dari aplikasi CRM Sebesar 47% (Annuitas Group)
  • Tingkat konversi dapat meningkat sebesar 300% dengan Aplikasi CRM (Cloudswave)
  • Nilai pembelian rata-rata dapat meningkat sebesar 40% dengan CRM (Cloudswave)
  • Layanan dukungan pelanggan meningkat sebesar 47% dengan CRM (Capterra)
  • Secara keseluruhan, 74% bisnis yang menggunakan CRM melaporkan hubungan pelanggan yang lebih baik (Softwareadvice)

 

Infografis CRM

 

Sebagai penutup, Anda bisa melihat Infografis tentang Aplikasi CRM dibawah ini, sebaiknya saat Anda membaca Artikel ini, Anda semakin terdorong untuk bersaing dengan kompetitor lain yang sudah menggunakan Aplikasi CRM dalam perusahaannya. Konsultasikan pertanyaan Anda tentang Aplikasi CRM bersama kami Barantum.com

Infografis CRM Barantum

Hubungi sekarang
1
💬 Chat disini!
Scan the code
Halo, selamat datang di blog Barantum. 👋

Anda bisa menghubungi kami dengan mengklik "Hubungi sekarang".