Membuat Sales Plan untuk Maksimalkan Penjualan Bisnis

Sales merupakan profesi yang  istimewa yang menjadi salah satu penopang penjualan bisnis Anda. Dalam hal bisnis, sales membutuhkan beragam hal untuk meningkatkan penjualan, salah satunya perencanaan. Misalnya, membuat sales plan dan mempraktikannya untuk memaksimalkan penjualan bisnis.

Dalam dunia bisnis, tidak ada hal yang pasti. Dalam menjalani bisnis bersifat dinamis dan disesuaikan dengan kondisi yang ada. Menghadapi hal tersebut, Anda perlu melakukan analisis pelanggan dan perencanaan bisnis agar bisnis Anda mampu bertahan. Oleh karena itu, adanya ketidakpastian tersebut dapat diantisipasi dengan adanya sales plan.

Bisa dikatakan, sales plan seperti peta jalan dalam bisnis. Salaes plan berfungsi membantu bisnis menerapkan serangkaian kegiatan pemasaran dengan lebih baik.

Apa itu sales plan?

Ketika menjalankan bisnis ataupun perusahaan tersebut, tentunya Anda harus memiliki strategi yang matang tentang pertimbangan dan perencanaan dalam menjalankan perusahaan tersebut ke depannya. Oleh sebab itu, perusahaan membutuhkan sales plan untuk menjalankan bisnis.

Sales plan memiliki peran penting bagi tim sales untuk tetap produktif dalam bekerja sehari-hari. Misalnya, membantu tim maupun individu dalam menentukan prioritas bisnis dan dapat digunakan untuk evaluasi mingguan atau bulanan. Di sisi lain, sales plan dapat menjadi acuan bagi perusahaan untuk melihat perkembangan tim serta menyelaraskannya dengan rencana perusahaan.

Baca juga: 7 CARA MENGELOLA TEAM SALES AGAR MENDAPATKAN PERFORMA TERBAIK

Cara Membuat Sales Plan untuk Maksimalkan Bisnis Anda

Dalam membuat sales plan, terdapat beberapa komponen penting. Pertama, tim sales. Kedua, target pasar. Ketiga, sumber daya dan alat yang digunakan. Keempat,  strategi penjualan. Kelima, anggaran. Keenam, identifikasi kompotitor dan posisi produk Anda dalam hal persaingan bisnis.

1. Tentukan tujuan bisnis Anda

bisnis plan

Langkah pertama, Anda bisa membahas tujuan perusahaan atau timmu. Dengan begitu, tim sales bisa fokus mencapai tujuan bisnis.

Tentunya, tujuan bisnis Anda yaitu untuk menghasilkan keuntungan sebesar-besarnya. Ada banyak cara agar bisnis mampu menghasilkan keuntungan. Masing-masing pelaku bisnis tentunya memiliki strateginya tersendiri.

Semakin rinci dan spesifik tujuan dan tenggat waktu untuk mencapai tujuan, semakin mudah untuk mengukur efektivitas rencana dan membawa kemungkinan keberhasilan yang lebih tinggi untuk bisnis. Dalam proses menentukan tujuan, bisnis dapat melakukan metode SMART. SMART, yaitu Specific atau spesifik; Measurable atau terukur; Achievable atau kelayakan; Realistic atau realistis; dan Time bound atau berbasis waktu.

Menetapkan metode SMART membantu Anda memperjelas ide-ide Anda, memfokuskan upaya Anda, serta menggunakan waktu dan sumber daya Anda secara produktif.

2. Tentukan dan buat tim

Business team

Bagilah tim Anda sesuai dengan karakteristik bisnis atau sesuai dengan tujuan yang Anda tetapkan. Dengan membentuk tim sales seperti yang Anda inginkan, Anda harus menguraikan siapa saja yang bisa bergabung pada tim tersebut serta jelaskan mengenai peran mereka masing-masing di dalam tim.

Hal tersebut dapat membantu Anda menjalankan strategi penjualan sesuai dengan yang sudah ditetapkan sebelumnya. Anda juga bisa membuat rencana penambahan anggota. Dengan cara ini, kamu bisa membuat rencana penjualan berkualitas.

3. Tentukan sasaran pasar

Salah satu komponen penting yang harus ada di dalam sales plan yaitu target pasar. Anda harus mengetahui data demografis dari pelanggan Anda. Misalnya kisaran umur mereka, minat serta masalah yang dialami pelanggan Anda. Dengan sasaran pasar jelas, Anda tahu produk harus ditawarkan kepada siapa. Ini membuat proses penjualanmu lebih maksimal.

penerapan CRM perusahaan

4. Rancang strategi penjualan

strategi pemasaran

Dalam mengembangkan bisnis sesuai dengan target Anda, maka perlu adanya strategi penjualan. Dengan adanya strategi ini maka Anda dapat mengenal pelanggan Anda lebih baik daripada mereka mengenal diri mereka sendiri, memahami dengan tepat cara membuat konten dan meluncurkan kampanye yang mereka sukai, dan mendapatkan hasil andal yang mendorong penjualan.

Perencanaan strategi pemasaran dapat memberikan dasar bagi perusahaan untuk mengambil langkah yang efektif untuk masa depan. Dalam menerapkan strategi pemasaran, Anda perlu melakukan analisis keseluruhan kondisi perusahaan dengan menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT akan menilai kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang (Opportunities), dan Ancaman (Threats) bagi bisnis Anda.

5. Merencanakan aksi

deal bisnis

Setelah sales plan Anda sudah terusun rapi dan matang, tentukan kapan rencana itu dapat diaplikasikan. Tetapkan target waktu melakukan sales plan yang sudah dibuat. Selama menjalankan sales plan Anda, perlu diperhatikan bagaimana rencana tersebut dijalankan. Hal itu membantu Anda menganalisis proses rencana dan seberapa besar dampaknya untuk bisnis Anda.

6. Menetapkan target

target bisnis

Target pasar adalah titik awal untuk memetakan kegiatan seles plan. Dengan klasifikasi setiap kelompok pelanggan dapat membantu Anda menghasilkan rencana penjualan yang sesuai target. Strategi‌ ‌pemasaran‌ ‌yang‌ ‌baik‌ ‌dimulai‌ ‌dengan‌ ‌menentukan‌ ‌target‌ ‌pasar‌ ‌yang‌ ‌potensial.‌ Dengan demikian, Anda bisa membuat sales plan dengan optimal. ‌

7. Tentukan anggaran

anggaran bisnis

Anda perlu untuk memperkirakan anggaran, biaya investasi pada setiap tahap dan setiap kampanye yang sesuai untuk mengimplementasikan rencana dengan lancar, efektif dan sesuai dengan kapasitas anggaran bisnis.

Anggaran merupakan salah satu hal yang sangat penting dan harus ada di dalam rencana penjualan. Uraian mengenai anggaran penting untuk diketahui agar dapat mencapai target penjualan. Melalui penentuan anggaran, Anda bisa terbantu untuk melihat besarnya serta jumlah transaksi keuangan yang berlangsung selama beberapa waktu tertentu.

8. Lakukan evaluasi

evaluasi bisnis

Terakhir, buatlah rencana evaluasi. Sales plan bisa membantu tim maupun individu dalam menentukan prioritas bisnis juga dapat digunakan sebagai bahan evaluasi mingguan atau bulanan.

Evaluasi dilakukan secara berkala. Bisa tiap minggu ataupun tiap bulan. Jika Anda meluangkan waktu untuk mengevaluasi sales plan, Anda akan selalu dapat meningkatkan proses bisnis serta menemukan cara untuk membangun dan meningkatkan penjualan bisnis Anda.

Baca juga: 10 Alasan Kenapa Sales Butuh CRM

Aplikasikan Sales Plan Anda dan Tingkatkan Bisnis dengan CRM

Dengan membuat sales plan, Anda dapat merencanakan strategi penjualan yang tepat untuk bisnis Anda untuk membantu memaksilamkan penjualan bisnis Anda.

Namun, tidak hanya membuat sales plan. Anda juga dapat menggunakan tools seperti aplikasi CRM terbaik yang terintegrasi dengan omnichannel untuk meningkatkan penjualan dan pemasaran bisnis.

tingkatkan kepuasan pelanggan

Barantum CRM dapat menjadi solusi tepat untuk menjawab persoalan bisnis Anda dan meningkatkan potensi bisnis lebih optimal. Anda bisa berkonsultasi langsung dengan staf profesional yang siap menjawab pertanyaan Anda seputar CRM di Barantum.com.

Hubungi sekarang
1
💬 Chat disini!
Scan the code
Halo, selamat datang di blog Barantum. 👋

Anda bisa menghubungi kami dengan mengklik "Hubungi sekarang".